Jakarta – Pelaksanaan operasi pasar dengan memanfaatkan pasokan gula dari produsen gula rafinasi telah mulai dijalankan. Di Banten, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) dan Satgas Pangan Polda Banten bekerja sama dengan Asosiasi Gula Rafinasi Indonesia (AGRI) telah melakukan operasi pasar (OP) di tiga titik yakni Pasar Kemis, Serang dan Cilegon. Tahap berikutnya adalah untuk wilayah Rangkas atau Pandeglang.”Jumlah yang sudah didistribusikan untuk OP mencapai 6 ton, dan ini akan kita lakukan secara berkala,” kata Kepala Disperindag Banten Babar Suharso, Sabtu (25/four/2020).Kombes Nunung Syaffudin dari Satgas Pangan Polda Banten mengemukakan bahwa pelaksanaan OP disesuaikan dengan kuota yang ditentukan oleh pusat. Di wilayah Banten terdapat empat produsen gula rafinasi yang mendapat penugasan yakni Angel Product, Berkah Manis Makmur, Sentra Usahatama Jaya, dan Permata Dunia Sukses Usaha.”Saat ini harga gula konsumen turun ke Rp 15.000 per kg. Ini kita usahakan turun mencapai Rp 12.500 per kg,” ujarnya.Tiap minggu,lanjutnya, akan dilakukan operasi pasar seperti yang telah dilakukan pada 21 April lalu.Ketua AGRI Benardi Dharmawan (Ketua AGRI)mengatakan secara nasional sudah sekitar 80.000 ton gula konsumsi sudah terdistribusi.”Salah satunya Angel Product yang lokasinya di Serang, Banten itu sudah produksi dan sudah ada melakukan operasi pasar juga di wilayah Banten,” ujarnya.Gula konsumsi ada yang dijual melalui distributor, ada juga yang melakukan operasi pasar supaya penetrasi pasar langsung.”Kita kerja sama juga dengan Disperindag provinsi, minta bantuan dikawal satgas pangan di wilayah di Polda untuk operasi pasar,” tandasnya. Simak Video “Takut Gendut? Ini Tips Minum Boba Rendah Gula”[Gambas:Video 20detik](dna/ara)